VENEWS.ID – Pangkalan TNI AL (Lanal) Palembang berhasil menggagalkan upaya penyelundupan besar-besaran benih bening lobster ke Singapura.
Dalam operasi yang dipimpin oleh Tim Fleet One Quick Respond (F1QR), sebanyak 9.9648 benih bening lobster senilai kurang lebih Rp 15 miliar berhasil disita. Senin 06/5/2024.
Penyelundupan ini terungkap setelah menerima informasi dari masyarakat tentang aktivitas mencurigakan di perairan Sungai Sumber Betung, Pulau Rimau, Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan. Dengan sigap, petugas Lanal Palembang melakukan penyelidikan dan langsung bergerak ke lokasi kejadian.
Menurut Kolonel Laut (P) Sandy Kurniawan, Komandan Lanal Palembang, operasi ini adalah hasil dari kerja sama yang erat antara masyarakat dan pihak berwenang. “Dengan informasi yang kami terima, tim F1QR berhasil mengamankan empat orang yang terlibat dalam upaya penyelundupan ini,” ujarnya.
Tak hanya benih bening lobster, petugas juga berhasil mengamankan barang bukti berupa satu unit kendaraan jenis bak terbuka dan satu unit speedboat 200 PK yang digunakan untuk membawa lobster tersebut.
Untuk penanganan lebih lanjut, Lanal Palembang telah menyerahkan benih bening lobster tersebut ke Balai Pengelolaan Sumberdaya Pesisir dan Laut (BPSPL) untuk dilepasliarkan di kawasan Pantai Klara Kabupaten Pesawaran Lampung.
Keempat pelaku penyelundupan tersebut kini tengah menjalani penyelidikan lebih lanjut di Mako Lanal Palembang.
Mereka terancam hukuman maksimal 8 tahun penjara sesuai dengan Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2004 tentang Perikanan.
Operasi ini menjadi bukti nyata komitmen TNI AL dalam menjaga keamanan perairan Indonesia dan melindungi sumber daya alam dari eksploitasi ilegal. (Anie)