VENEWS – Dewan Pimpinan Daerah Yayasan Gugus Antisipasi Narkotika Nusantara (DPD YGANN) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), Rabu (6/8/2025) menggelar Rapat Kerja Daerah (Rakerda) bertempat di Teras Kebun Anggur Tanjung Barangan, Palembang.
Kegiatan ini menjadi momentum penting bagi YGANN Sumsel untuk melakukan penyegaran kepengurusan sekaligus merumuskan strategi baru dalam upaya pencegahan dan penanggulangan narkotika di wilayah Sumatera Selatan.
Dengan latar alam terbuka yang asri di Teras Kebun Anggur, Rakerda berlangsung dalam suasana hangat dan penuh semangat kolaboratif.
Ketua DPD YGANN Sumsel Sri Harmilawati mengatakan, penyegaran kepengurusan bukan sekadar pergantian nama, tetapi langkah strategis untuk memperkuat gerakan anti narkotika di tengah tantangan zaman.
“Kami ingin memastikan bahwa YGANN tetap relevan, adaptif, dan mampu menjangkau generasi muda dengan pendekatan yang lebih kreatif dan edukatif,” ujarnya.
Dia mengakui, Rakerda yang pertama kali digelar ini akan ada penyegaran di DPD dan DPC 17 kabupaten kota se Sumsel.
” Karena selama ini ada nama tapi orangnya tidak pernah ada atau tidak hadir ketika ada kegiatan di DPD,” tegasnya.
Saat ini, katanya, YGANN telah merumuskan agenda strategis dan pembahasan program.
Rakerda membahas sejumlah agenda penting, antara lain:
– Evaluasi program kerja tahun sebelumnya, penetapan struktur kepengurusan baru,Penyusunan roadmap edukasi dan kampanye antinarkotika.
“Kita akan roadshow ke 17 kabupaten kota untuk penyerahan SK baru,” tegasnya.
Bahkan, dalam waktu dekat juga akan ada rencana kolaborasi dengan sekolah, kampus, dan lembaga keagamaan.
“Dan yang paling penting kira akan melakukan tes urine wajib untuk seluruh pengurus DPD YGANN bersama BNNP Provinsi Sumsel per enam bulan sekali, dan akan melakukan silaturahmi ke Dir Narkoba Polda Sumsel,” tuturnya.
Dalam sesi diskusi, peserta menyoroti pentingnya pendekatan berbasis keluarga dan lingkungan sosial untuk mencegah penyalahgunaan narkoba.
“Bagi anggota yang selama ini tidak aktif dan tidak ada orangnya akan kita ganti dengan orang yang benar benar mau bekerja di YGANN,karena kita akan melakukan sosialisasi ke sekolah dan juga ke masyarakat jadi kami butuh anggota yang benar benar bisa aktif” tegasnya.(rinjani)
