VENEWS – Yayasan Sharing Disability Indonesia kembali mewujudkan komitmennya dalam mendampingi dan memberdayakan teman-teman disabilitas melalui penyerahan bantuan gerobak jualan cilok, sebagai bagian dari program kemandirian ekonomi. Kegiatan ini merupakan hasil kerja sama antara Yayasan Sharing Disability Indonesia dengan Daarul Quran Sumsel, Ayam Bakar Rajawali, dan Bakso Barali.
Penyerahan bantuan dilakukan secara simbolis kepada salah satu teman disabilitas binaan yang bercita-cita memiliki usaha mandiri di bidang kuliner, khususnya jualan cilok. Bantuan berupa gerobak jualan diserahkan langsung oleh ketua yayasan bersama para mitra donatur di lokasi tempat tinggal ibu vera ( disabilitas tuli).
Ketua Yayasan Sharing Disability Indonesia menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas kepercayaan serta dukungan dari seluruh donatur yang terlibat.
“Kami sangat berterima kasih kepada Daarul Quran Sumsel, Ayam Bakar Rajawali, dan Bakso Barali yang telah turut mewujudkan impian salah satu sahabat disabilitas kami. Bantuan ini bukan hanya soal gerobak, tapi tentang kepercayaan, harapan, dan masa depan yang lebih mandiri,” ungkapnya.
Pemberdayaan ini diharapkan menjadi inspirasi dan semangat baru bagi para penyandang disabilitas lainnya untuk terus bermimpi dan berjuang. Gerobak cilok tersebut akan dikelola langsung oleh penyandang disabilitas dengan pendampingan dari yayasan, dan digunakan sepenuhnya untuk kegiatan usaha, bukan untuk diperjualbelikan atau digunakan di luar tujuan program.
Dengan dukungan dari berbagai pihak, Yayasan Sharing Disability Indonesia akan terus melangkah dalam menciptakan peluang nyata bagi disabilitas agar dapat mandiri, produktif, dan setara dalam kehidupan sosial dan ekonomi.