VENEWS.ID – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palembang daerah pilih (Dapil) VI, Senin (2/12/2024) mengelar reses ke PLN UP3 Palembang.
Kedatangan anggota wakil rakyat yang digawangi, Zainal Abidin Fraksi Demokrat, Ilyas Hasbunallah Fraksi Demokrat, Ali Subri Fraksi NasDem), Hasan Basri Fraksi NasDem, Mgs. Syaiful Padli Fraksi PKS, M. Firdaus Fraksi Gerindra, Fahrie Adianto Fraksi Golkar dan M. Firmansyah Fraksi PDIP, terkait aspirasi warga yang mengeluhkan permasalahan sarana dan prasarana tiang listrik, seperti kabel yang semrawut dan rawan membahayakan keselamatan.
Ketua tim Dapil VI, Ilyas Hasbunallah,mengatakan, perlunya realisasi adanya keluhan warga tersebut, karena akan memberikan dampak yang besar bagi keselamatan warga.
“Kami berharap PLN segera menindaklanjuti agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” katanya.
Dia juga menjelaskan, PLN dan eksekutif dan dan yudikatif, mempunyai peran dan tugas masing masing untuk memajukan Kota Palembang, dalam hal ini PLN sangat berkontribusi besar dalam menyumbang Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp 240 miliar per tahun.
Meski begitu, keselamatan warga katanya harus tetap menjadi prioritas perusahan milik negara tersebut, terlebih dalam transmisi untuk saluran listrik rumah tangga.
Ilyas juga menyinggung persoalan penambahan tiang listrik, mengingat kabel yang disalurkan ke rumah tangga seringkali melebihi kapasitas.
“Berimbas pada penurunan daya voltase,” ungkapnya.
Ditempat yang sama, Sekretaris Dapil VI, Mgs. Syaiful Padli dari Fraksi PKS, menambahkan, meminta PLN untuk meningkatkan edukasi kepada masyarakat terkait bahaya instalasi listrik yang tidak memenuhi standar.
Ia juga mengusulkan pembentukan tim satgas untuk memberikan pemahaman mengenai pentingnya Sertifikat Layak Operasi (SLO).
“Kabel yang sudah usang harus segera diganti untuk mencegah risiko kebakaran. Selain itu, kami menyoroti kenaikan pajak lampu jalan (PLJ) yang tidak signifikan meski jumlah penduduk terus bertambah,” kata Syaiful.
Dia juga mendorong Bapenda Kota Palembang untuk lebih proaktif meningkatkan target pendapatan daerah, termasuk dari sektor pajak lampu jalan.
Pertemuan ini diharapkan menghasilkan langkah konkret untuk meningkatkan pelayanan listrik, mendukung keselamatan masyarakat, dan mengoptimalkan potensi PAD Kota Palembang.
Sementara itu, Manajer PLN UP3 Palembang, Henry Nugroho menjelaskan, pihaknya akan menjadikan masukan dari masyarakat sebagai prioritas perbaikan di lapangan.
“Banyak sekali masukan yang kami terima, terutama terkait kabel listrik, tiang, dan pelayanan lainnya. Semua ini akan menjadi perhatian utama kami untuk ditangani segera,” tegas Henry.(Adv)
