Home Daerah Ogan Ilir Puluhan Sopir Gelar Aksi Demonstrasi di Depan Gerbang UNSRI

Puluhan Sopir Gelar Aksi Demonstrasi di Depan Gerbang UNSRI

25
0

VENEWS — Suasana di depan gerbang utama Universitas Sriwijaya (UNSRI) Indralaya Kabupaten Ogan Ilir (OI), Selasa ( 20/8/2025) mendadak riuh, ketika puluhan sopir angkutan umum menggelar aksi demonstrasi.

Aksi ini dipicu oleh serangkaian kebijakan kampus yang dinilai merugikan para sopir yang selama ini menggantungkan hidup dari aktivitas transportasi di sekitar lingkungan universitas.

Ketua Koordinator Lapangan Angkutan Transportasi Sriwijaya Indonesia (ATSI), Badaruddin mengaakan,larangan masuk bagi angkutan umum kaleng ke kawasan Universitas Sriwijaya dinilai merugikan para supir.

“Unsri harus bisa membuat kebijakan bagi kendaraan yang selama ini bekerja setia menjemput mengantar para mahasiswa UNSRI ,agar bisa menjemput mengantar masuk langsung ke terminal yang telah di sediakan pihak fakultas Unsri seperti selama ini,” tegasnya.

Kebijakan baru ini, katanya muncul setelah pihak rektorat Unsri menggelar rapat bersama Organisasi Angkutan Darat (Organda),dalam hasil rapat tersebut, diputuskan bahwa setiap kendaraan umum yang masuk ke dalam kawasan kampus diwajibkan untuk memiliki barcode sebagai standar operasional.
Menurut Badaruddin kebijakan baru UNSRI yang membatasi kendaraan umum masuk ke area terminal telah menurunkan pendapatan para sopir secara drastis.
Ketua Aksi para supir didampingi Koordinator Lapangan Angkutan Transportasi Sriwijaya Indonesia (ATSI), Ia menyebutkan bahwa untuk masuk ke dalam lingkungan Unsri, membutuhkan perizinan dalam bentuk barcode.

“Pada dasarnya kami juga tergantung daripada perizinan, dalam artian, di sini kan ada sebuah surat edaran tentang larangan bus-bus kami yang dari Koperasi Organda untuk masuk ruang lingkup Unsri Indralaya, seperti rute biasa,” tegasnya.
Bahkan, katanya bukan hanya pihak sopir yanh dirugikan melankan juga akan berdampa pada mahasiswa.

“Kami para supir mengkhawatirkan dampak dari permasalahan ini terhadap mahasiswa kedepannya“Itu sangat mengganggu, karena dampaknya, ketika kami tidak bisa masuk ke dalam Unsri, otomatis adik-adik mahasiswa bakal turun di depan. Kenapa yang kami khawatirkan seperti itu? Karena bakal timbul, pertama, kemacetan. Dan lagi, kami anggap bakal mengganggu proses belajar daripada adik-adik mahasiswa”jelasnya.

Dari pantauan tim awak media terlihat yang hadiri demo para supir bus tersebut yaitu.untuk pengamanan turun langsung Waka polres Ogan Ilir Kompol Helmi A.SH.MH.beserta puluhan Jajaran polres Ogan Ilir Polda Sumsel,pihak security fakultas unsri, Hairudin PLT Biro Umum UNSRI,ketua ATSI  Badaruddin,beserta para bus yang tergabung di Angkutan Transportasi Sriwijaya Indonesia(ATSI). Beserta para media online nasisional.

Setelah dari pihak kepolisian memberikan pengarahan terhadap para pendemo, akhirnya para pendemo membubarkan diri secara teratur.aman nyaman dan kondusif.(rin)

Previous articleDistribusikan PMT, TP PKK Kota Palembang Dorong Ibu Hamil Rutin Periksa Kehamilan
Next articleMWT SKK Migas dan PHR: SKN New Train Siap Jadi Tulang Punggung Gas Sumatra

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here