VENEWS – Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Pemprov Sumsel) mendorong penguatan pembangunan ekonomi daerah melalui inovasi dan penelitian. Hal ini ditegaskan Wakil Gubernur Sumsel H. Cik Ujang saat membacakan jawaban Gubernur atas pandangan fraksi-fraksi DPRD Sumsel, dalam Rapat Paripurna XVII, Senin (14/7/2025).
Salah satu dari tiga Raperda yang diajukan Pemprov Sumsel adalah Raperda tentang Riset dan Inovasi Daerah. Ranperda ini diajukan sebagai dasar hukum bagi penguatan sistem inovasi untuk pembangunan berkelanjutan.
“Melalui Raperda ini, Pemprov ingin membangun ekosistem riset yang terintegrasi dan bisa menjawab tantangan lokal secara tepat,” kata Cik Ujang dalam forum yang dipimpin Ketua DPRD Sumsel, Andie Dinialdie.
Menurutnya, pembangunan di era modern membutuhkan pendekatan berbasis ilmu pengetahuan. Oleh sebab itu, keterlibatan perguruan tinggi, industri, pemerintah, dan media menjadi penting dalam konsep pentahelix yang telah dijalankan.
Balitbangda Sumsel, ujar Cik Ujang, telah lebih dulu menerapkan konsep sinergitas ini. Beberapa program yang melibatkan kampus dan dunia industri telah dijalankan dalam skema penelitian terapan dan pengembangan teknologi lokal.
“Dengan melibatkan lima komponen utama yaitu pemerintah, masyarakat, akademisi, dunia usaha dan media, ekosistem inovasi di Sumsel dapat tumbuh sehat dan produktif,” paparnya.
Ia juga menekankan bahwa keberadaan riset dan inovasi di daerah dapat memecahkan permasalahan lokal yang spesifik, seperti pengelolaan pertanian berbasis teknologi, pendidikan adaptif, hingga sistem transportasi yang efisien.
Menanggapi pertanyaan Fraksi Golkar, Cik Ujang menyebut bahwa integrasi program riset dengan RPJMD juga telah diperhitungkan agar sinergis dengan arah pembangunan lima tahun ke depan.
Pemprov Sumsel berharap, setelah disahkan, Raperda ini akan menjadi fondasi yang kuat bagi lahirnya inovasi berbasis kebutuhan masyarakat. “Bukan hanya dokumen hukum, tetapi motor penggerak perubahan,” tambahnya.
Rapat Paripurna tersebut juga dihadiri Sekda Sumsel, Drs. H. Edward Candra, MH serta sejumlah kepala OPD. DPRD Sumsel sendiri menyambut baik inisiatif ini dan siap membentuk pansus untuk pembahasan lebih lanjut.9bersaing secara global melalui inovasi lokal yang berdaya saing tinggi dan relevan dengan kondisi daerah.(ril)